(1938: Indonesia Unjuk Gigi)
SEPAK bola Indonesia tak perlu berkecil hati. Negeri ini ternyata pernah tampil di Piala Dunia pada 1938 di Perancis.
Namun, saat itu Indonesia yang masih dalam Jajahan Belanda, memakai
nama Hindia Belanda. Di babak kualifikasi, Indonesia bertemu Jepang.
Namun, "Negeri Matahari" mengundurkan diri, sehingga Indonesia langsung
ke putaran final.
Saat itu, sepak bola Indonesia cukup bagus untuk ukuran Asia. Mereka
datang ke Perancis mengandalkan pemain seperti Mo Heng, Hu Kom, Samuels,
Nawir, Meng, Anwar, Hong Dijen, Soedarmadji, Sommers, Pattiwael,
Taihuttu.
Pengalaman internasional pertama terjadi pada 5 Juni di Stadion
Velodrome Municipal, Reims. Indonesia langsung bertemu tim kuat Hungaria
di putaran pertama. Kualifas dan pengalaman menjadi pembeda. Indonesia
dibantai Hungaria 0-6. Meski hanya lewat, namun Indonesia membuat
sejarah, minimal pernah tampil di Piala Dunia.
Ini Piala Dunia yang masih diliputi nuansa politik menjelang Perang
Dunia II. Pennguasa Jerman, Adolf Hitler, sebenarnya ingin negerinya
menjadi tuan rumah. Dia akan menggunakan ajang ini sebagai propaganda,
menyaingi Benito Mussolini yang memanfaatkan Piala Dunia 1934 di Italia.
Argentina juga mengajukan diri sebagai tuan rumah. Namun, setelah
rapat panjang, Argentina ditolak karena kekhawatiran terhadap persiapan
mereka. Lagi pula, FIFA trauma akan banyuak tim Eropa absen seperti saat
di Uruguay.
FIFA berusa menghindari wilayah politis. Akhirnya, diputuskan
Perancis sebagai tuan rumah, karena dianggap netral. Selain itu,
Perancis pantas mendapat kehormatan, karena jasa Jules Rimet dan Henri
Delaunay, tokoh Perancis yang membidani Piala Dunia.
Sebanyak 37 tim mengikuti kualifikasi, tapi sebagian mengundurkan
diri. Putaran final yang diikuti 18 tim, kembali menggunakan sistem
gugur seperti Piala Dunia 1934. Italia sebagai Juara bertahan, masih
superior dan akhirnya kembali juara.
(Sumber: Kompas.com)